Header Ads Widget

Responsive Advertisement

Pengertian Dari Granuloma Paru Paru Pada Manusia

Pengertian Dari Granuloma Paru Paru Pada Manusia

Granuloma paru ialah tempat infeksi memiliki ukuran kecil yang ada di paru-paru. Tidak cuman di paru-paru, granuloma dapat tercipta di organ badan yang lain.


Pembangunan granuloma terjadi saat mekanisme imun badan berusaha "menyingkirkan" mikroorganisme asing, seperti bakteri atau jamur.


Maksudnya untuk menahan bakteri atau fungi menebar ke organ badan yang lain.


Pemicu timbulnya granuloma paru Judi Online biasanya ialah keadaan infeksi seperti sarkoidosis dan infeksi seperti tuberkulosis (TBC) atau histoplasmosis.


Di awal keberadaannya, granuloma mempunyai struktur yang lunak. Seiring waktu berjalan, granuloma akan mengeras karena penimbunan kalsium didalamnya.



Anda Batuk, Asma atau Terkena Pneumonia?

Turuti newsletter kami dan peroleh info kecantikan dan kesehatan sekitar kulitmu!


Nama Anda


E-mail Anda



Saya Terima Peraturan Privacy dan Data

Daftar

Saat telah mengeras, granuloma semakin lebih gampang diketahui lewat test ambil gambar, seperti rontgen atau CT scan.


Kasus granuloma paru yang memiliki sifat enteng umumnya tidak memunculkan tanda-tanda hingga dapat didiamkan tanpa perlu penyembuhan klinis.


Hal sebagai konsentrasi khusus ialah menyembuhkan penyakit pemicu munculnya granuloma itu.


Mengambil misalnya, bila granuloma muncul karena sarkoidosis paru, Anda perlu memperoleh penyembuhan untuk menangani sarkoidosis itu.


Gejala dan tanda granuloma paru

Mayoritas kasus granuloma paru jarang-jarang memperlihatkan pertanda dan tanda-tanda fisik.


Bahkan juga, seorang umumnya baru mengetahui dianya mempunyai granuloma di paru-paru saat dokter tidak menyengaja mendapatinya lewat rontgen atau CT scan dada untuk pengecekan keadaan klinis lain.


Tetapi, ini umumnya tergantung pada penyakit atau keadaan klinis sebagai pemicu munculnya granuloma.


Sebagai contoh, bila granuloma tercipta sebagai akibatnya karena keadaan pernafasan, seperti sarkoidosis atau histoplasmosis, peluang tanda-tanda yang ada akan terkait dengan beberapa penyakit itu.


Gejala-gejala granuloma paru karena sarkoidosis atau histoplasmosis ialah:


batuk yang tidak juga pulih,

napas sesak,

ngilu dada,

demam atau menggigil, dan

mengi (napas mengeluarkan bunyi).

Disamping itu, jika granuloma berada pas di dekat aliran pernafasan atau sejumlah lumayan banyak, kemungkinan besar Anda akan alami beberapa gejala tertentu.


Jika Anda alami salah satunya atau gejala-gejala di atas, selekasnya kontrol diri ke dokter.


Peluang ada beberapa gejala yang lain tidak disebut sebelumnya.


Bila Anda rasakan tanda-tanda tidak lumrah berbentuk apa saja, tidak boleh menunda untuk selekasnya kontrol ke dokter.


Pemicu granuloma paru

Ketahui ada granuloma di paru-paru Anda kemungkinan kedengar mengerikan. Cukup banyak juga yang menduga munculnya granuloma paru ialah tanda kanker.


Anda tak perlu cemas karena mayoritas kasus granuloma memiliki sifat jinak hingga tidak berpotensi berkembang jadi kanker.


Pemicu timbulnya granuloma ialah tanggapan badan pada beberapa sel asing yang masuk, terhitung di organ paru.


Saat bakteri atau jamur masuk ke paru-paru, mekanisme imun badan akan usaha menepisnya dengan membuat kelompok sel infeksi, yakni granuloma.


Lalu, apa penyakit dan keadaan kesehatan yang mengakibatkan badan bereaksi dan membuat granuloma paru? Berikut beberapa misalnya:


1. Sarkoidosis

Sarkoidosis ialah penyakit yang diikuti dengan munculnya beberapa sel infeksi pada bagian badan mana saja.


Umumnya kasus sarkoidosis terjadi di paru-paru dan kelenjar getah bening.


Pemicu dari sarkoidosis belumlah diketahui dengan cara tepat, tapi beberapa pakar menyangka ini terkait dengan tanggapan mekanisme imun badan.


Sarkoidosis bisa lenyap sendirinya. Tetapi, pada kasus yang kronis, penyakit ini dapat berjalan sampai sekian tahun dan menghancurkan organ badan.


2. Histoplasmosis

Penyakit yang lain terkait dengan granuloma paru ialah histoplasmosis.


Menurut Mayo Clinic, histoplasmosis ialah infeksi yang terjadi karena mengisap spora jamur Histoplasma capsulatum.


Jamur itu ada di kotoran burung dan kelelawar. Saat kotoran jatuh di tanah basah atau lembap, peluang jamur untuk menebar dapat semakin besar.


3. Tuberkulosis (TB)

Tuberkulosis atau TBC ialah infeksi serius yang serang paru-paru. Bakteri pemicu tuberkulosis bisa menyebar secara mudah lewat udara.


Menurut sebuah study dari Annals of Thoracic Medicine, tuberkulosis adalah pemicu granuloma paru yang umum.


4. Rheumatoid arthritis

Rheumatoid arthritis ialah infeksi akut yang biasanya serang persendian.


Tetapi, pada kasus yang sangat jarang, penyakit ini dapat memunculkan granuloma pada paru-paru.


Keadaan ini disebutkan dengan nodul rheumatoid atau nodul paru.


5. Granulomatosis with polyangiitis (GPA)

Granulomatosis with polyangiitis atau GPA ialah penyakit sangat jarang yang mengakibatkan infeksi pembuluh darah di hidung, sinus, kerongkongan, paru, dan ginjal.


Jaringan organ yang terserang GPA bisa membuat granuloma. Pada kasus yang kronis, granuloma karena GPA bisa mempengaruhi performa organ badan yang terimbas.


Factor resiko granuloma paru

Munculnya granuloma dapat terjadi pada siapa, tidak kecuali pada paru.


Tetapi, ada sebagian orang yang lebih beresiko alami granuloma paru karena mempunyai factor tertentu.


Berikut bermacam factor resiko granuloma paru:


berumur 20-60 tahun,

sejenis kelamin wanita,

turunan Afrika atau Eropa Utara,

mempunyai bagian keluarga dengan kisah penyakit atau keadaan kesehatan yang sama,

terserang penyakit infeksi pernafasan,

menderita penyakit akut yang mempengaruhi mekanisme imun badan, seperti HIV, diabetes, atau tipe kanker tertentu, dan

aktif merokok.

Analisis granuloma paru

Karena mayoritas granuloma paru tidak memiliki gejala, keadaan umumnya diketemukan secara tidak menyengaja.


Misalkan, Anda sedang jalani rontgen dada atau CT scan untuk mengecek penyakit pernafasan lain, selanjutnya dokter mendapati beberapa titik kecil di paru-paru Anda.


Sesudah dideteksi, rupanya beberapa titik itu sebagai granuloma.


Bila granuloma memiliki ukuran sedikit besar, dokter akan menentukannya dengan positron emission tomography (PET) scan.


Scan ini bisa mengetahui apa granuloma itu mempunyai potensi kanker atau mungkin tidak.


Dokter kemungkinan ambil contoh granuloma jika dia curigai ada kanker.


Ambil contoh dilaksanakan dengan biopsi. Hasil biopsi itu yang selanjutnya akan dicheck selanjutnya di laboratirium dengan memakai mikroskop.


Penyembuhan granuloma paru

Info yang diberi bukan alternatif saran klinis. SELALU tanyakan pada dokter Anda.


Bila Anda tidak alami tanda-tanda apa saja, penyembuhan granuloma paru umumnya tidak diperlukan.


Tetapi, karena munculnya granuloma ini ialah akibatnya karena penyakit lain, karena itu penyembuhan biasanya diperuntukkan khusus untuk menangani penyakit itu.


Bila granuloma muncul karena infeksi bakteri, dokter kemungkinan memberi resep obat antibiotik.


Jika granuloma paru ialah tanggapan dari infeksi seperti sarkoidosis, dokter akan mereferensikan penyembuhan dengan kortikosteroid atau obat anti-inflamasi yang lain.


Sesudah penyakit pemicu granuloma sukses diatasi, peluang granuloma lain untuk ada di paru-paru sangat kecil.


Posting Komentar

0 Komentar